Berdiri terpaku dalam deras hujanmu
Terlalu lama kubasahkan diri
Dingin, namun kubiarkan meracuni hati
Bingung mencari matahari
Tapi tak kusadari kau tuntun aku pulang,
Menemukan yang kucari
Deras hujanmu akhirnya berhenti.
Saya ingat dia…seseorang yang pernah saya cintai dengan cara yang paling sunyi. Hati masih senantiasa tergelitik saat dia dan gadisnya sedang berduaan, tapi matanya jauh ‘menyeberang’ menatap mata saya, seolah-olah ingin membuktikan bahwa cinta itu masih ada. Ah, sudahlah. Peristiwa itu bukan lagi prioritas dalam hidup saya. Seperti halnya dia yang telah menemukan kebahagiaannya, saya juga punya cara sendiri untuk bisa bahagia.
Malam ini entah kenapa saya ingat dia. Tapi cuma sekedar ingat, boleh saja kan? =)
Cinta Yang Sunyi
Posted by Tanda Kehidupan Is Me at 12:36 PM
Labels: Curahan jiwa menunggu pagi, Love story
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Labels
- Artikel kesehatan (11)
- Curahan jiwa menunggu pagi (6)
- Jantung sehat (4)
- Kejiwaan anak (1)
- Kesehatan jiwa (3)
- Love story (4)
- Merawat luka (8)
- Mitos kesehatan (4)
- Renungan (2)
- Stres (3)
0 comments:
Post a Comment